Flash News

.

News
Mega Menu

Novela "Sang Penghina" Sidang MK

Novela "Sang Penghina" Sidang MK - diketahui bersama MK merupakan mahkamah konstitusi termasuk lembaga tinggi negara, banyak orang tertawa saat melihat kesaksian dari salah satu saksi dari pasangan prabowo.

Sedikit menggelitik saat melihat persidangan tersebut, tapi aneh menurut pandangan saya, apa sih yang didapat MK dari keterangan novela nawipa tersebut..?, dan aneh lagi banyak media yang meliput dan menayangkan secara berulang-ulang kebodohan, yang ditunjukan seorang saksi pasangan capres no 1 itu, dari sudut pandang saya itu bukan hal yang lucu untuk di tertawakan di lembaga tinggi negara di persidangan MK.

novela sang penghina mk


Novela di elu-elukan oleh banyak pendukung prabowo, dan ada salah satu kuasa hukum prabowo mengatakan kalau kesaksian novela itu, merupakan bukti saksi yang orisinil berbicara apa adanya dan fakta,

Lihat ini situs yang meng elukan novela nawipa :
http://www.pkspiyungan.org/2014/08/novela-sang-pemenang-sidang-mk.html
http://www.muslimuna.com/2014/08/novela-sang-pemenang-sidang-mk.html
http://www.izzamedia.com/2014/08/novela-sang-pemenang-sidang-mk.html
http://pksgunungsari.blogspot.com/2014/08/novela-sang-pemenang-sidang-mk.html
http://opatsisi.blogspot.com/2014/08/novela-pemenang-sidang-mk.html
http://indexnesia.com/novela-sang-pemenang-sidang-mk-2

Kutipan dari situs tersebut :
Nowela berani bertarung dan menjadi Juara....mengalahkan ketidak percayaan diri...mengalahkan ketakutan untuk maju... Dan Nowela berhasil dengan tekad yang kuat dan penuh keberanian...Hari ini (12/8/2014)...di forum sidang Mahkamah Konstitusi ada juga putri Papua...Novela namanya...Saksi Prabowo-Hatta di Kampung Awaputu, Kabupaten Dogiyai, Papua...Nowela dan Novela sama-sama asal Papua Mereka dua-duanya adalah Pejuang Nowela adalah juara Indonesian Idol 2014... Novela adalah juara Mahkamah Konstitusi Idol...hehehe...Novela wajib dianugerahi "Nyali Award" Novela berani mengungkap kebenaran di tengah-tengah tekanan dari pihak yg curang...  Nowela menghibur panggung Indonesian Idol...dan Novela bisa menghibur panggung Mahkamah Konstitusi Novela bukan untuk jadi juara Idol...tetapi untuk jadi Juara Keadilan dan Kebenaran...Keberanian Novela mengungkap fakta kecurangan adalah sesuatu prestasi...ditengah intimidasi dan ancaman...Nowela dan Novela adalah bukti bahwa rakyat Papua bukanlah rakyat yg bodoh dan mudah ditipu...Mereka membuktikannya...mereka berdua sedang memberikan pembelajaran kepada kita...Bahwa Papua bagian yg tidak terpisahkan dr Bangsa Indonesia...dan mereka sudah tidak bisa di bodohi oleh siapapun...Orang-orang yg membodohi rakyat Papua dgn kecurangan adalah tindakan biadab dan tidak beradab..Novela...lawan terus pembodohan...lawan terus kecurangan...seperti doa dari salah satu Hakim Konstitusi Novela bisa menjadi RA Kartini masa kini...

Lawan...Lawan...Lawan...pembodohan...kecurangan...!!!
Siapa yang di bohongi dan di di bodohi, kalau seorang saksi tidak bisa beri penjelasan pada sidang tinggi negara MK, masa ia jarak 300m tidak tau apa-apa, sedangkan dia seorang saksi mandat,...Mikir, tidak tahu siapa ketua adat-nya, Mikir lagi

Masalah
Mendengarkan keterangan saksi, dari papaua novela.

Perlu diketahui Novela adalah Seorang Saksi, "APA YANG BISA DI AMBIL DARI SEMUA PERYATAAN SEORANG SAKSI NOVELA TERSEBUT"

Mari kita cari tahu siapa sebenarnya Novela Nawipa itu

Siapa Novela Nawipa

Nama : Novela Nawipa
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat tanggal lahir  : Wamena 14 September 1984
Agama : Kristen
Pendidikan : Program Studi Ilmu Pemerintahan Universitas Sains dan Teknologi Jayapura (USTJ)
Pekerjaan : seorang pengusaha, selaku direktris CV. IYOBAI

Yang mengagetkan : Ketua DPC GERINDRA kabupaten Paniai , Hampir sama dengan kasus Pemilik situs edisi news, yang sempat menerbitkan hasil poling pks, kemudian dihapus karna ketahuan, baca: siapa pemilik edisinews.

Apa yang bisa di petik dari gambar berikut ini :

gadis papua melecehkan mk

Novela sudut kanan (paling ujung).

Sumber gambar bukan editan atau hoax, cover akun facebooknya : https://www.facebook.com/novela.nawipa/photos

sang pemengan mk

sumber : https://www.facebook.com/novela.nawipa/about


 Mikir...! Gadis lugu ada bbm..?
novela punya bbm


Dari profil data diatas dan foto-fotonya apa yang bisa kita petik, Novela Nawipa. S.IP bukan orang bodoh, yang tidak bisa membedakan 300Km menjadi 30 Km dan jadi 300 Meter.

Lalu dimana letak penghinaan yang di maksud, 

Berikut peryataan novela saat sidang MK di Jakarta - Saksi Prabowo-Hatta asal Papua, Novela Nawipa yang kesaksiannya mengundang tawa di sidang MK.

"Saudara katakan warga Awaputu, sebagai warga di situ ada berapa suku?" tanya kuasa hukum Jokow-JK Taufik Basari dalam sidang di gedung MK Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Selasa (12/8/2014).

"Paniai itu suku, suku Mei. Hanya satu suku," jawab saksi Novela Nawipa dengan suara agak keras dan mengundang tawa.

"Kenal kepala suku?" lanjut Taufik.

"Kenal bagaimana terlalu banyak," jawabnya.

Taufik Basari mengulang pertanyaannya, "Kenal (kepala suku?" tanya Taufik.

"Tidak," jawabnya.

"Tidak pernah bicara?" tanya lagi.

"Tidak..tidak..," jawab saksi kesal.

"Belum selesai saya tanya," kata Taufik tertawa kecil.

"Ya silakan," timpal Novela dengan suara pelan.

"Tidak pernah tanya mau dibawa ke mana suara Awaputu?," lanjut Taufik

"Tidak," jawabnya.

"Ibu ditunjuk sebagai saksi mandat?," tanya Junimart.

"Ya saksi mandat," jawab Novel singkat.

"TPS mana?" tanya Junimart lagi.

"Kampung Pak, Kampung Awaputu.!!," Novel kesal dengan suara keras tapi mengundang tawa.

"Ibu dapat surat?" tanya Junimart lagi

"Saya sudah bilang iya saksi mandat," jawabnya.

"Siapa tanda tangan, ketua tim pemenangan atau koordinator saksi?" tanya lagi.

"Ketua tim pemenangan pusat," jawab perempuan berbatik Papua itu.

"Siapa?"

"Ah Bapak jangan tanya macam-macam, intinya saja. Jangan cari-cari kesalahan saya dari hal-hal kecil," ucap Novela dengan suara keras disusul tawa forum sidang.


"Apakah Ibu lapor kepada orang yang tunjuk Ibu sebagai saksi," tanya Junimart lagi.

"Ya pasti, kalau kami tidak lapor tidak mungkin kami ada di sini," jawab Novela kesal masih dengan keras.

Dalam kesaksian sebelumnya, Novela saksi Prabowo-Hatta di kampung Awaputu protes tak ada pemilu di kampungnya.

aneh seorang saksi mandat, tidak mau tau, dan tidak mau bertanya jarak cuma 300 meter, bukan 300KM, berlagak lugu.

Jika dihubungkan dengan profil nowela, dan peryataannya nowela bukan saja menghina mk, tapi juga sudah menghina ketua adat-nya dengan memberikan peryataan tidak kenal, lantas apa yang di banggakan dari keterangan nowela." jauh sekali dari papua cuma kasih peryataan seperti itu, sekelas orang berpendidikan, yang berlaga bodoh" baca: bukti novela menghina perempuan papua, Menurut Beatrice, tingkah laku Novela sangat tidak sesuai dan bertentang dengan gaya perempuan dari Papua.